Anaxagoras dari Ionia, lahir di
lingkungan Smirna dalam apa saat ini adalah Turki. Anaxagoras terkenal sebagai
orang pertama yang memperkenalkan filsafat ke Atena ketika ia pindah dari Ionia
sekitar 480 SM. Menurut apa yang dikemukakan plato, dalam rangka mencurahkan
seluruh perhatian pada bidang ilmu pengetahuan,
Anaxagoras mengorbankan segala-galanya termasuk harta dan kekayaannya.
Anaxagoras mengorbankan segala-galanya termasuk harta dan kekayaannya.
Anaxagoras mengamati vortexes dan fenomena spiral di alam. Dia
percaya dunia diciptakan melalui gerakan berputar spiral, di mana awalnya massa
semua itu bersatu di tengah dan kemudian, dengan gaya sentrifugal didorong oleh
"pikiran", hal muncul menjadi melalui pemisahan massa menjadi
peningkatan jumlah badan dan zat. ia telah menyimpulkan ini dari melihat
Bima Sakti,
galaksi kita sendiri, yang muncul kepada kita sebagai sebuah band pada cakrawala. Dengan sedikit imajinasi dia mungkin membayangkan band sebagai spiral disk berbentuk bintang dengan planet kita sendiri yang terletak di suatu tempat di sepanjang pesawat nya (pada kenyataannya tata surya kita terletak di wilayah luar salah satu lengannya).
galaksi kita sendiri, yang muncul kepada kita sebagai sebuah band pada cakrawala. Dengan sedikit imajinasi dia mungkin membayangkan band sebagai spiral disk berbentuk bintang dengan planet kita sendiri yang terletak di suatu tempat di sepanjang pesawat nya (pada kenyataannya tata surya kita terletak di wilayah luar salah satu lengannya).
Anaxagoras
merupakan orang pertama
yang menjelaskan bahwa bulan bersinar karena memantulkan cahaya matahari. Ia juga merupakan orang pertama yang
menjelaskan dengan benar proses terjadinya gerhana matahari dan bulan. Dia
menjelaskan bahwa matahari dan bintang-bintang adalah batu api yang berpijar, namun
kita tidak merasakan panas dari bintang-bintang karena jaraknya jauh dari bumi.
Sedangkan bulan tidak
jauh berbeda dengan bumi dimana
bulan memiliki pegunungan dan percaya bahwa itu dihuni. Akibat
pendapatnya yang waktu itu bertentangan dengan keyakinan masyarakat yang ada,
maka anaxagoras diusir dari Atena.
Dia berpikir bahwa bumi itu datar dan
mengapung didukung oleh udara 'kuat' di bawahnya dan gangguan di udara ini
kadang-kadang menyebabkan gempa bumi.
Ide
atom dari anaxagoras merupakan dasar hipotesis keatoman bagi demokritus, yang
hidup pada generasi berikutnya. Anaxagoras menyangkal pendapat Yunani kuno
tercipta dan rusaknya suatu zat. Ia mengemukan bahwa zat tersusun dari
‘spermata’, yaitu partikel-partikel kecil yang tak dapat dilihat mata.
Perubahan yang tejadi pada zat disebabkan oleh penggabungan atau pemisahan dari’spermata-spermata’tersebut.
‘ spermmata’ tersebut tidak dapat diubah, hanya bentuk, warna dan rasa yang
berbeda-beda. Ajaran ini membayangi hukum kekekalan zat.
No comments:
Post a Comment